-->

Mitos yang Menyesatkan

MITOS


Indonesia adalah negera berkembang, namun masih banyak masyarakat yang terkait dengan mitos-mitos tidak masuk akal, ada kalangan tertentu yang mempercayai kekutan gaib dan mitos ilmu sesat mampu membawa mereka ke dalam perubahan yang cepat dan instan. Percaya atau tidak hal itu ada di sekeliling kita dan dinikmati banyak orang, ada yang percaya bahwa susuk bisa membuat mereka cantik mempesona, ada pula yang berharap pada Tuyul-tuyul nakal untuk mencuri uang

tetangga supaya cepat kaya, ada pula yang mempercayai dan memakai ilmu pelaris supaya dagangannya laku. Hebatnya sampai zaman modern pun hal-hal mistis seperti itu tetap diyakini. Kalangan ini merupakan kelompok yang berharap nasib baik berpihak dengan mereka. Makanya mereka tidak aman dalam pikiran dan tindakan karena selalu diselubungi oleh hal-hal yang tidak masuk akal dan negatif.
Sekarang ini motos-mitos mengalami perkembangan, bukan hanya dari sifat mistis, melainkan semakin kompleks dan merasuk pikiran hingga mentalitas seseorang. Diantara mitos-mitos mentalitas tersebut adalah :
  1. Mitos pendidikan; saya tidak bisa sukses karena pendidikan saya rendah.
  2. Mitos nasib; biar gerjuang bagaimanapun, saya tidak mungkin sukses karena nasib saya memang sudah begibi.
  3. Mitos kesehatan; mereka tidak kuat secara fisik, dia kan sehat, fisiknya bagus, kita inikan orang penyakitan.
  4. Mitos usia; Ini pekerjaan untuk anak muda, saya sudah terlalu tua atau kitakan muda belum waktunyan mulai.
  5. Mitos gender; jelas saja dia bisa, diakan laki-laki, sayakan perempuan, atau sebaliknya.
  6. Mitos mistis; kita harus pakai pelaris supaya pembeli banyak, atau pakai dukun saja untuk menang pemilu.
  7. Mitos shio; dia shio Macan memang bisa suskses, saya kan shio Babi, dan lainnya.
Kegagalan dan penolakan adalah konsekuensi dari setiap keputusan yang kita amabil. Kita hanya punya dua pilihan, berhasil atau gagal. Kuncinya adalah tindakan. Sebab kedua pilihan itu bisa jadi benar karena dibalik setiap kita berbuat dan bertindak lebih bijak fi kemudian hari.

Referensi:
Nistain Odop,  Saya Punya Potensi Dahsyat, Jakarta: Elex Media Komputindo, 2010.

0 Response to "Mitos yang Menyesatkan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel